Impelentasi Sekolah GEMILANG Melalui SEKOTENG Rumah Belajar
Agar dalam 5 (lima) tahun kedepan visi tersebut dapat terwujud didukung dengan program-program unggulan kabupaten Rembang. Adapun salah satu misinya "mumpuni dan sehat wargane" yaitu melalui Program Darma Siswa. Adapun program tersebut bertujuan mewujudkan pendidikan berkualitas dan terjangkau berbasis mutu pendidikan yang baik.
Dalam mewujudkan "mumpuni dan sehat wargane" atau dengan kata lain meningkatnya kualitas sumber daya manusia, kesehatan dan pendidikan. Salah satu caranya adalah memberikan dukungan akses pendidikan dan perbaikan fasilitas belajar anak-anak. Mengintegrasikan dan mengenalkan portal rumah belajar ke sekolah, pendidik, orang tua maupun siswa adalah sebagai upaua peningkatan kualitas pendidikan yang Gemilang.
Dikutip dari laman https://belajar.kemdikbud.go.id. Rumah belajar Portal pembelajaran yang menyediakan bahan belajar serta fasilitas komunikasi yang mendukung interaksi antar komunitas. Rumah Belajar hadir sebagai bentuk inovasi pembelajaran di era industri 4.0 yang dapat dimanfaatkan oleh siswa dan guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK) sederajat. Dengan menggunakan Rumah Belajar, kita dapat belajar di mana saja, kapan saja dengan siapa saja. Seluruh konten yang ada di Rumah Belajar dapat diakses dan dimanfaatkan secara gratis.
Dengan mengintegrasikan Rumah Belajar ke sekolah merupakan perwujudan dari Sekolah GEMILANG yang sejalan dengan tujuan pendidikan abad 21. Apalagi kalau ditambah dengan mengkonsumsi SEKOTENG dalam pembelajaran tentu lebih segar dan menghangatkan pembelajaran di sekolah. Oh ya, Sahabat Rumah Belajar sudah tahu khan SEKOTENG?
Sekoteng merupakan minuman asli Jawa Tengah yang berasa jahe yang biasanya dihidangkan hangat ataupun panas. Adapun bahan yang biasanya dicampur ke dalam minuman sekoteng adalah kacang hijau, kacang tanah, pacar cina dan potongan roti. Walaupun sekoteng nikmat disajikan saat malam hari atau musim hujan seperti ini, akan tetapi sekoteng yang akan kita bahas bukan Sekoteng minuman ya Sahabat. Sebab Rumah belajar punya SEKOTENG juga.
SEKOTENG Rumah Belajar merupakan akronim dari Santai Efektif, KOlaboratif, TErampil, Nalar Kritis dan Gembira Rumah Belajar. Dengan memasukan Sekoteng Rumah belajar dalam pembelajaran di sekolah. Tantangan - tantangan dalam pendidikan abad 21 salah satunya adalah pembelajaran yang terintegrasi dengan TIK akan teratasi. Sebab rumah belajar menyediakan bahan ajar dan fasilitas pembelajaran yang terdapaf di fitur utama dan pendukung-nya.
Slogan Rumah belajar "belajar dimana saja, kapan saja dan dengan siapa saja." ini menunjukkan pembelajaran itu Santai dan Gembira bukan menakutkan maupun mengekang. Dikatakan Efektif, fitur di rumah belajar dibuatkan interaktif dan sesuai kebutuhan. KOlaboratif, portal rumah belajar menyediakan fasilitas komunikasi serta interaksi antar komunitas yang ditujukan untuk siswa, guru dan masyarakat luas. Dimana anggota komunitas bisa menjadi kontributor konten dalam fitur sumber belajar. Terampil dan Nalar kritis, dapat memanfaatkan fitur edu game ataupun lab maya.
Selain fitur diatas masih banyak fitur yang bisa dimanfaatkan dalam pembelajaran, seperti: Kelas maya, bank soal, Peta Budaya, Buku Sekolah Elektronik, Wahana Jelajah Angkasa, Karya Bahasa dan Sastra, Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan, Blog Pena dan Augmented Reality.
Sekolah Gemilang dan Sekoteng ini kami akan gunakan sebagai judul kegiatan sosialisasi pemanfaatan Rumah Belajar yang merupakan tugas dari PembaTIK level 4 tahun 2021. Adapun judul dari sosialisasi ini adalah Implementasi Sekolah GEMILANG melalui SEKOTENG Rumah Belajar.
Dalam kegiatan sosialisasi, sebelum kami berbagi wawasan seputar rumah belajar. Kami memberikan kuesioner online terlebih dahulu seputar Rumah belajar melalui situs mentimeter.com. Dalam kuesioner tersebut kami meminta peserta untuk menyebutkan tiga kata yang berhubungan dengan Rumah Belajar. Dengan diawali kegiatan sosialisasi dengan kuesioner online tersebut, teman-teman anggota Prakarya seperti mendapatkan suplemen. Sehingga mereka antusias untuk mengikuti materi yang akan kami bagi.
Berikutnya kami menyampaikan bahwa rumah belajar dapat diakses melalui laman: belajar.kemdikbud.go.id. Kemudian kami menjelaskan fitur-fitur yang ada di rumah belajar. Fitur Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan dan sumber belajar ini merupakan topik yang kita pilih dalam kegiatan sosialisasi ini.
Dalam penyampaian fitur Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. Terlebih dahulu kami sampaikan laman untuk mengaksesnya, yaitu: simpatik.belajar.kemdikbud.go.id. Berikutnya apa yang didapatkan peserta dari fitur ini. Untuk menarik peserta akan nantinya daftar di fitur ini. Kami tunjukkan fasilitas dan manfaat portal Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan dari akun kami. Peserta-pun tertarik dengan sertifikat pelatihan yang kami dapatkan apalagi pelatihan tersebut gratis.
Fitur lainnya yang kami kenalkan kepada peserta adalah sumber belajar. setelah kami tunjukkan tentang konten yang ada di sumber belajar. Peserta penasaran dan bertanya mengapa bahan ajar untuk prakarya belum ada. Hal ini kami manfaatkan untuk memberikan motivasi agar teman-teman menjadi kontributor di sumber belajar. Dengan harapan apabila karya yang diunggah diterima dapat memperbanyak perbendaharaan konten pembelajaran khususnya konten mata pelajaran prakarya. Selain itu bisa menjadi jariyah dalam bidang pendidikan.
Disela menjelaskan fitur sumber belajar kami berbagi pengetahuan tentang pemanfaatan smart apps creator dalam pembuatan media pembelajaran interaktif. Yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran maupun diunggah di sumber belajar sehingga dapat dimanfaatkan oleh orang lain. Diluar ekspektasi kami, peserta sangat tertarik dan meminta kepada Ketua MGMP Prakarya untuk memfasilitasi kegiatan Pembuatan Media Pembelajaran Interaktif Terintegrasi Rumah Belajar.
Sebagai kegiatan penutup kami membagikan souvernir berupa stiker rumah belajar kepada peserta yang bisa menjawab pertanyaan. Dan 2 (dua) orang guru yang beruntung adalah Ibu Laily Muayadah dari SMP Negeri 3 Rembang dan Ibu Sita Resmi dari SMP Negeri 1 Sulang. Berikutnya di akhir kegiatan kita berphoto bersama.
Yuk simak video kegiatan kami dibawah ini.
.jpg)
